17 Desember 2007

Mimpi Terindah

Aku baru saja sadar
Bahwa selalu ada yang terindah dari yang paling indah sekalipun
Begitu juga mimpi dan materinya
 
Bila ditanyakan sekarang
Oleh siapa jua orangnya
Mimpi apa yang terindah bagimu dan engkau citakan
Maka jawabnya kini pasti sudah
 
Bagiku kini
Mimpi yang terindah adalah..
Bertemu Rasul pujaan umat manusia
Nabi akhir zaman yang tiada lagi nabi sesudahnya
Muhammad bin Abdullah
Sang kekasih Allah, Ar Rahman
 
Walau belum pernah merasakan
Tapi dari lembaran kisah
Aku berani bersumpah
Bahwa keindahan mimpi adalah mimpi yang ini
Sungguh, aku mengagumi keindahannya
Keindahan beliau, sang Rasul idola
Dan keindahan mimpi bertemu beliau
 
Andai aku diberi kesempatan
Untuk merasakan mimpi yang ini
Sungguh, aku merasa beruntung
Karena bertemu Baginda Nabi dalam mimpi
Adalah setara dengan bertemu dengan Beliau secara langsung
Karena jin dan yang lainnya tak kan mampu menyerupai beliau
 
Sungguh suatu barokah yang melimpah
 
 
"Allahumma shalli wa sallim alaa
Hadza Annabiyyil karim
Rasulullahu Muhammadin
Wa alaa alihi wa shahbihi ajmaiin"
 
(Wahai Allah, semoga shalawat dan salam senantiasa
terlimpah kepada Nabi Mulia ini
Muhammad Rasulullah Saw
pula kepada keluarga dan para Sahabat Beliau
kesemuanya)
 
 
Keindahan mimpi selanjutnya adalah
Bertemu ayahanda almarhum tercinta
Bunda tentu saja terserta
Dengan pesan, cinta, nasihat dan teguran yang terindah
Yang tidak dapat digantikan oleh siapa jua
 
Berikutnya adalah orang-orang tercinta dan terindah
Istri dan keluarga
Serta sahabat dan teman-teman sejati
Yang aku berharap
Akan menjadi temanku di hari kiamat kelak
Dimana di saat itu
Teman dan sahabat bahkan keluarga
Dapat menjadi musuh yang nyata
Bagi siapa saja
 
Inilah mimpi terindah
Yang kutahu
Mimpi seorang hamba biasa
Tentu tak sama daya kekuatan dan pengaruhnya
Dengan mimpi Nabi, Rasul dan para Sahabat Nabi, Syuhada, atau Ulama
Tetapi ada satu hal yang pasti
Mimpi bisa membawa bahagia
 
Seperti diriku ini
Setiap kali bermimpi bersua
Dengan Ayahanda tercinta
Ingin rasanya menangis tanda bahagia
Walau mungkin teguran yang kudapat
Tapi aku selalu berusaha berucap Hamdalah
Bahwa Allah telah berkenan mempertemukan
Diriku dengan sang Ayah
 
Alhamdulillah ya Allah
Atas segala nikmat indah dan yang terindah

0 Comments: